Mei 02, 2015
Teori Langevin dan Teori Brillouin
Perhatikan gambar 3.2.a dan 3.2.b berikut. Gambar 3.2.a menunjukkan
lukisan sebuah sistem paramagnetik atau sebuah kristal Mg dengan magnet
elementer atau dipol magnetik (μ i) yang arahnya acak tak keruan.
Akibatnya apa ? Akibatnya kristal Mg tidak memiliki kemagnetan atau
magnetisasi (M). Dengan demikian dapat dituliskan:
Gambar 3.2.b melukiskan sebuah kristal Mg yang berada dalam medan magnet
luar dengan induksi magnetik B. Akibatnya apa ? Akibatnya, magnet
elementer atau dipol magnetik terorientasi searah dengan arah kuat medan
magnet luar, sehingga μ ≠ 0 dan = ≠ 0
V
M µ .
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar