Pernahkah
kamu memakai baju warna gelap atau hitampada siang hari yang panas?Apa
yang kamu rasakan ketikamemakai baju warna gelap atau hitam tersebut?
Tentunya kamu akan cepat merasakangerah bukan? Mengapa demikian?
Permukaan
benda yang berwarna hitam akanmenyerap kalor lebih cepat dari permukaan
benda yang berwarna cerah. Hal inilah yang menyebabkan kita merasa
lebih cepat gerah jika memakai bajuberwarna gelap atau hitam pada siang
hari. Sebaliknya, kita akan lebih nyaman memakai baju berwarna gelap
atau hitam pada malam hari. Hal inidikarenakan permukaan benda berwarna
gelap atauhitam mudah memancarkan kalor daripada bendayang berwarna
lain.
Radiasi
panas adalah radiasi yang dipancarkan oleh sebuah benda sebagai akibat
suhunya. Setiap benda memancarkan radiasi panas, tetapi pada umumnya,
Anda dapat melihat sebuah benda, karena benda itu memantulkan cahaya
yang datang padanya, bukan karena benda itu memancarkan radiasi panas.
Benda baru terlihat karena meradiasikan panas jika suhunya melebihi
1.000 K. Pada suhu ini benda mulai berpijar merah seperti kumparan
pemanas sebuah kompor listrik. Pada suhu di atas 2.000 K benda berpijar
kuning atau keputih-putihan, seperti pijar putih dari filamen lampu
pijar. Begitu suhu benda terus ditingkatkan, intensitas relatif dari
spektrum cahaya yang dipancarkannya berubah. Hal ini menyebabkan
pergeseran warna-warna spektrum yang diamati, yang dapat digunakan untuk
menentukan suhu suatu benda.
Secara
umum bentuk terperinci dari spektrum radiasi panas yang dipancarkan
oleh suatu benda panas bergantung pada komposisi benda itu. Walaupun
demikian, hasil eksperimen menunjukkan bahwa ada satu kelas benda panas
yang memancarkan spektra panas dengan karakter universal. Benda ini
adalah benda hitam atau black body.
Benda hitam didefinisikan sebagai sebuah benda yang menyerap semua
radiasi yang datang padanya. Dengan kata lain, tidak ada radiasi yang
dipantulkan keluar dari benda hitam. Jadi, benda hitam mempunyai harga
absorptansi dan emisivitas yang besarnya sama dengan satu. Seperti yang
telah Anda ketahui, bahwa emisivitas (daya pancar) merupakan
karakteristik suatu materi, yang menunjukkan perbandingan daya yang
dipancarkan per satuan luas oleh suatu permukaan terhadap daya yang
dipancarkan benda hitam pada temperatur yang sama. Sementara itu,
absorptansi (daya serap) merupakan perbandingan fluks pancaran atau
fluks cahaya yang diserap oleh suatu benda terhadap fluks yang tiba pada
benda itu.
Gambar 1 Pemantulan yang terjadi pada benda hitam.
Benda
hitam ideal digambarkan oleh suatu rongga hitam dengan lubang kecil.
Sekali suatu cahaya memasuki rongga itu melalui lubang tersebut, berkas
itu akan dipantulkan berkali-kali di dalam rongga tanpa sempat keluar
lagi dari lubang tadi. Setiap kali dipantulkan, sinar akan diserap
dinding-dinding berwarna hitam. Benda hitam akan menyerap cahaya
sekitarnya jika suhunya lebih rendah daripada suhu sekitarnya dan akan
memancarkan cahaya ke sekitarnya jika suhunya lebih tinggi daripada suhu
sekitarnya. Benda hitam yang dipanasi sampai suhu yang cukup tinggi
akan tampak membara.
Radiasi benda hitam adalah radiasi elektromagnetik yang dipancarkan
oleh sebuah benda hitam. Radiasi ini menjangkau seluruh daerah panjang
gelombang. Distribusi energi pada daerah panjang gelombang ini memiliki
ciri khusus, yaitu suatu nilai maksimum pada panjang gelombang tertentu.
Letak nilai maksimum tergantung pada temperatur, yang akan bergeser ke
arah panjang gelombang pendek seiring dengan meningkatnya temperatur.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar